Gunungkidul, DIY – Senin, 18 Desember 2023 – Dalam upaya untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat Desa Wunung Wonosari, Caleg DPRD Provinsi DIY Dapil 7 Gunungkidul dari Partai Gelora, Bapak Rifky Praptama, mengadakan kunjungan yang sangat antusias dan produktif pada hari tanggal di daerah tersebut.
Acara yang diselenggarakan oleh tim kampanye Bapak Rifky Praptama di Desa Wunung Wonosari ini berhasil menarik partisipasi yang luar biasa dari warga setempat, dengan lebih dari 60 warga yang turut hadir dan berpartisipasi aktif dalam acara tersebut.
Dalam kunjungan ini, Bapak Rifky Praptama tidak hanya menyampaikan visi dan misinya sebagai calon legislatif, tetapi juga secara pribadi bertatap muka dengan warga untuk mendengarkan aspirasi, permasalahan, dan kebutuhan mereka. Dialog yang terbuka dan penuh semangat terjadi antara Bapak Rifky Praptama dan masyarakat, di mana ide-ide dan solusi-solusi konstruktif dibagikan dan didiskusikan.
Kunjungan ini juga menjadi platform bagi Bapak Rifky Praptama untuk memberikan komitmen yang kuat dalam mewujudkan perubahan yang diinginkan oleh masyarakat Desa Wunung Wonosari. Beliau menegaskan bahwa perannya sebagai calon anggota DPRD Provinsi DIY akan didedikasikan sepenuhnya untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat, memperbaiki infrastruktur, mendukung pendidikan, serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi di daerah ini.
Salah satu peserta yang hadir, Ibu Siti Nurjanah, menyatakan, “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Rifky Praptama yang telah hadir dan peduli mendengarkan kami. Harapan kami adalah agar suara kami dapat didengar dan kebutuhan kami dapat terpenuhi di tingkat legislatif. Kami berharap beliau dapat mewakili kami dengan baik di DPRD Provinsi DIY.”
Kegiatan ini memperlihatkan komitmen Partai Gelora dan calegnya, Bapak Rifky Praptama, dalam merangkul dan berkolaborasi secara erat dengan masyarakat. Di masa depan, kunjungan semacam ini diharapkan dapat terus dilakukan untuk memastikan bahwa suara serta kepentingan masyarakat menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah.